Kunjungan Pengawas Madrasah Ibtidaiyah Kemenag Kabupaten Bekasi ke MI Al-Munawaroh, Desa Sagara Makmur, Kecamatan Tarumajaya

Tarumajaya, 29 Juli 2025 — MI Al-Munawaroh yang berlokasi di Desa Sagara Makmur, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi mendapat kehormatan dengan hadirnya Bapak Dodon Mardidi, S.Pd.I, selaku Pengawas Madrasah Ibtidaiyah Kementerian Agama Kabupaten Bekasi dalam kunjungan resmi pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan pendidikan dan manajemen madrasah.

Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda kerja rutin Pengawas Madrasah dalam memastikan bahwa setiap lembaga pendidikan di bawah naungan Kementerian Agama menjalankan fungsinya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, serta mendukung peningkatan mutu pendidikan di lingkungan Madrasah Ibtidaiyah.

Sambutan Hangat dan Penerimaan oleh Pihak Madrasah

Kedatangan Bapak Dodon Mardidi, S.Pd.I disambut dengan hangat oleh jajaran pimpinan dan staf MI Al-Munawaroh. Pada kesempatan tersebut, Kepala Madrasah, Bapak Zeinuri, S.Pd.I, berhalangan hadir dan mewakilkan kepada:

• Mustafa Luthfi Azzaini, S.Pd.I (Koordinator Bidang Kurikulum), dan
• Didi Mursidi, S.Pd. (Penanggung jawab Bidang Operator Madrasah).

Kegiatan dimulai sekitar pukul 09.00 WIB di ruang guru MI Al-Munawaroh. Setelah ramah tamah dan penyampaian maksud dan tujuan kunjungan, acara dilanjutkan dengan sesi pengarahan yang melibatkan seluruh tenaga pendidik dan tenaga kependidikan MI Al-Munawaroh.

Pengarahan dan Evaluasi oleh Pengawas Madrasah

Dalam arahannya, Bapak Dodon Mardidi, S.Pd.I menekankan pentingnya manajemen administrasi madrasah yang tertib, rapi, dan akuntabel, sebagai salah satu fondasi utama dalam menjalankan proses pendidikan yang berkualitas. Ia menyoroti beberapa poin penting, antara lain:

• Kelengkapan dan keteraturan dokumen administrasi madrasah, seperti program tahunan (prota), program semester (promes), silabus, RPP, dan jurnal pembelajaran;
• Peningkatan kompetensi guru melalui pengembangan diri dan kegiatan KKG;
• Kerja sama tim dalam menjalankan kegiatan kurikulum, kesiswaan, dan sarana prasarana;
• Pentingnya inovasi dalam pembelajaran untuk menciptakan suasana belajar yang aktif, kreatif, dan menyenangkan.

Beliau juga memberikan sejumlah arahan teknis mengenai penataan berkas administratif, penggunaan aplikasi EMIS dan ARD (Aplikasi Rapor Digital), serta pentingnya sinkronisasi data antara madrasah dengan Kementerian Agama.

Kehadiran Seluruh Guru dan Staf MI Al-Munawaroh

Pengarahan dan pembinaan ini dihadiri oleh seluruh dewan guru dan staf MI Al-Munawaroh, yaitu:

1. Kahar Mudzakir Zein, S.Pd.
2. Nurhayati Nur
3. Miftahul Jannah, S.Pd
4. Makomam Mahmuda, S.H.I
5. Siti Ropiah, A.Ma
6. Hj. Nurul Miskiyah
7. Nurhayati. M
8. Mamat Iskandar
9. Miftahunnisa Yusliha, S.Pd
10. Abdul Latif, M.Pd
11. Yati Suryani
12. Abdul Hakim, S.Pd
13. Laila Zakiyah Zein
14. Moh. Efendi, S.H.I

Dalam sesi dialog interaktif, beberapa guru menyampaikan pertanyaan dan aspirasi seputar pelaksanaan Kurikulum Merdeka, penyusunan administrasi pembelajaran, hingga pelaksanaan evaluasi belajar peserta didik. Bapak Dodon Mardidi dengan antusias menanggapi setiap pertanyaan dan memberikan masukan yang sangat aplikatif dan membangun.

Pesan dan Harapan Pengawas Madrasah

Di akhir pengarahan, Pengawas Madrasah menyampaikan apresiasi atas semangat dan dedikasi seluruh guru dan staf MI Al-Munawaroh dalam mendidik anak-anak bangsa. Ia berpesan agar madrasah terus meningkatkan profesionalisme guru, membangun komunikasi yang harmonis antar-staf, dan memperkuat karakter peserta didik sesuai dengan nilai-nilai Islam rahmatan lil ‘alamin.

Beliau juga menegaskan bahwa pengelolaan administrasi bukan sekadar kewajiban formal, namun menjadi bagian dari ikhtiar profesional untuk menghadirkan pelayanan pendidikan yang bermutu dan akuntabel di lingkungan madrasah.

Penutup dan Dokumentasi

Kegiatan kunjungan ditutup dengan sesi foto bersama sebagai dokumentasi dan simbol sinergi antara Pengawas Madrasah dan seluruh jajaran MI Al-Munawaroh. Kunjungan ini memberikan suntikan semangat dan motivasi baru bagi seluruh civitas madrasah untuk terus berbenah dan berinovasi menuju madrasah yang unggul dan berdaya saing.